30 Maret 2009

BACKPACKING


Istilah Backpacker sering digunakan untuk menyebut mereka yang melakukan traveling independent, berbiaya rendah, dengan mengenakan ransel besar di pundak. Asal-usulnya, mengacu pada perjalanan kaum Hippie Eropa dan para pengikut flower generation, melintasi benua Eropa dan menelusuri kota-kota terpencil di Asia.

Murah Ala Backpacker
Carilah info lengkap kota tujuan. Mulai dari tempat yang menarik untuk dikunjungi, biaya penginapan, transportasi dan biaya hidup di kota tersebut. Bisa dari buku dan internet. Berbekal informasi itu, Anda akan mendapatkan gambaran tentang dana yang perlu disiapkan. Browsing penerbangan berbiaya murah jika pilihan tujuan Anda jauh. Kunci travelling murah adalah harga tiket murah. Untuk itu, manfaatkan paket promosi dari maskapai penerbangan. Lumayan kan kalau bisa mendapat tiket ke Perth hanya dengan 100 dolar AS, atau syukur-syukur ke Roma hanya dengan 600 dolar AS. Ayo, berburu!

Manfaatkan pertemanan
Salah satu biaya besar travelling adalah penginapan. Banyak backpacker memilih penginapan murah, seperti hostel. Ingin lebih murah lagi? Tinggallah di rumah teman di kota atau negara lain. Kalau tak punya, Anda bisa mendaftarkan diri di situs hospitalityclub.org atau coachsurfing.com. Di situ Anda bisa menemukan teman baru, yang bersedia menampung para backpacker, tanpa memungut biaya.

Sumber:
Femina No. 48/XXXVI.4-10 Desember 2008
Majalah Mingguan Wanita
Hal.50-51

Tidak ada komentar:

Posting Komentar